Halo guys, terima kasih sudah landing di halaman ini. Buat teman-teman yang sedang mencari informasi mengenai bisnis odong-odong khususnya kereta motor, semoga informasi pada artikel ini bisa menjadi pelengkap info dari yang sudah Anda terima sebelumnya.
Odong-odong motor atau juga yang disebut dengan kereta motor sudah menjadi permainan wahana besar yang dijalankan sejak dahulu kurang lebih dalam 3 dekade terakhir sejak booming otomotif di negeri ini. Dengan kapasitasnya yang dapat mengangkut banyak orang /anak-anak, para pebisnis wahana odong-odong sangat menyukai dalam berinvestasi di kereta motor ini. Hal ini dikarenakan maksimalnya penghasilan yang bisa diperoleh dari hasil sewa kereta motor ini. Bahkan jika dibandingkan dengan angkot.
Mencari kereta motor odong-odong murah ini tidaklah gampang. Pengrajin odong-odong pun walaupun banyak tapi hanya tertentu yang membuat kerajinan wahana permainan dengan salah satunya adalah bentuk fiberglass. Ada banyak orang di luar Jawa sana yang sedang mencari odong-odong, mungkin salah satunya adalah Anda. ya, memang basis pembuatan odong-odong berada di Jawa. Mulai dari jazirah Jawa Timur sampai dengan Jawa Barat. Bentuknya pun khas di masing-masing pengrajinnya.
Mengapa orang (ibu dan anak) suka sekali dengan kereta motor?
Tahukan Anda bahwa sejatinya odong-odong motor ini dibuat untuk anak-anak. Namun ternyata ibu-ibunya yang malah pada naik. Hehe.. namanya juga ibu-ibu. Awalnya sih pengen jaga anaknya naik odong-odong tapi ternyata malah bablas. Nah, ini merupakan salah satu observasi social bahwasanya odong-odong tidak hanya untuk target market anak-anak saja melainkan juga untuk ibu-ibunya. Oleh sebab itu hal ini bisa menjadi berita baik bagi Anda bahwa pangsa pasar odong-odong anda bertambah luas dengan adanya ibu-ibu yang juga ingin ikut naik.
Banyak orang yang berpikir untuk usaha jauh-jauh tapi ternyata rejeki itu ada di depan mata kita sendiri. Ya, ini lah salah satunya. Bisnis kereta motor. Jika kita perhatikan pada siang hari di rumah yang ada di perkampungan sampai dengan kompleks perkotaan, ternyata di dalam rumah tersebut banyak jiwa yang tinggal di dalamnya. Tidak melulu orang kerja ke kantor yang jauh dari tempat tinggalnya. Di dalam rumah tersebut ada ibu dan anak. Khususnya anak yang masih kecil.
Dapat Anda perhitungkan secara sederhana misalnya dalam satu cluster kompleks perumahan terdapat 1.000 keluarga misalnya. Jika diasumsikan per satu rumahnya terdapat setidaknya 3 jiwa saja yakni ayah, ibu dan anak, maka total jiwa yang ada dalam satu areal cluster tersebut adalah sebanyak 3.000 jiwa. Apabila sebanyak 1.000 orang merupakan orang yang mencari nafkah untuk keluarganya dan tidak ada di rumah pada siang hari, maka tentunya tersisa sekitar 2.000 orang yang tinggal di area perumahan tersebut. Nah, ini merupakan pasar yang potensial untuk digarap. Alih-alih mencari pasar di luar sana, ternyata pasar ada di depan mata kita sendiri. Inilah yang namanya pasar odong-odong. Khususnya untuk kereta motor odong-odong.
Memang berapa sih yang bisa dihasilkan dari kereta motor ini?
Kalau kita bicara mengenai omzet yang bisa dihasilkan per harinya dari odong2 motor ini, Anda cukup berhitung dengan hitungan yang sangat sederhana. Perhitungannya adalah seperti ini, kita asumsikan saja bahwa dalam sekali tarik atau yang biasa disebut dengan istilah satu rit jalan, kereta motor dapat menarik 15 sampai dengan 21 anak-anak (hal ini disesuaikan dengan bentuknya). Kita ambil saja 15 sebagai contoh yang paling minimal. Per satu rit jalan yang durasinya kurang lebih sekitar hanya 15 menit saja, itu ditarifkan sewa sebesar berkisar antara Rp3.000,- sampai dengan Rp5.000,- (hal ini disesuaikan dengan tempat dimana odong-odong itu ditaruh).
Kalau dari perhitungan dalam satu rit di atas tersebut kita akan memperoleh omzet sebesar Rp3.000,- x 15 = Rp45.000,- dalam satu kali jalan. Nah, sekarang kita asumsikan saja bahwa pada saat pagi hari mulai dari jam 6 pagi sampai dengan jam 9 pagi, itu kita hanya dapat 5 rit secara penuh, maka kita akan mendapatkan hasil sewa sebanyak Rp225.000,- untuk pagi harinya. Dan begitu juga pada sore hari. Jika hanya 5 rit saja maka kita juga akan mendapatkan Rp225.000,- dalam waktu sore hari misalkan dari jam 4 sore sampai dengan jam 8 malam.
Nah, kalau begitu berarti dengan 10 rit full saja kita bisa memperoleh penghasilan sebesar Rp450.000,- / harinya. Itu jawabannya bisa saja dan juga bisa bertambah. Kalau dengan ikhtiar yang greget pastinya kita akan bisa mencapai target omzet. Tapi apakah dalam kejadiannya bisa kurang dari itu? Jawabannya juga pasti bisa. Hal ini juga dapat di evaluasi lagi mengapa bisa sampai kurang dari itu. Pastinya ada suatu masalah dari usaha yang Anda jalani apakah pasarnya memang sepi atau anak-anaknya sudah pada bosan atau ada banyak persaingan di sana dan lain sebagainnya.
Bagi Anda yang mencari kereta motor baru dan second bisa berkomunikasi dengan kami melalui nomor telepon yang tertera pada halaman kontak website ini. Selamat berusaha!